Tipe organisasi garis dan staf pada umumnya digunakan untuk organsasi
yang besar. Daerah kerjanya luas dan mempunyai bidang-bidang tugas yang
beraneka ragam serta rumit. Bentuk ini diciptakan oleh Harrington
Emerson.
Ciri-ciri organisasi garis dan staf adalah:
- Organisasinya besar dan bersifat kompleks
- Jumlah karyawan banyak
- Daerah kerjanya luas
- Hubungan kerja yang bersifat langsung tidak mungkin lagi
- Pimpinan begitu pula sesama karyawan tidak lagi semuanya saling mengenal
- Spesialisasi yang beraneka ragam diperlukan dan digunakan secara maksimal
Terdapat tiga komponen utama yaitu:
- Pimpinan : yang mengendalikan dan bertanggung jawab atas kelancaran
organisasi dalam arti menentukan tujuan, menetapkan kebijaksanaan dan
mengambil keputusan.
- Pembantu pimpinan atau staf : yaitu yang membantu pimpinan dalam
perencanaan dan pengendalian. Pada organisasi garis dan staf yang besar,
staf terdiri dari dua kelompok, yaitu:
- Staf koordinasi atau biasa disebut "staf umum", yaitu kelompok staf
yang membantu pemimpin dalam perencanaan dan pengawasan serta setiap
saat memberikan nasihat-nasihat kepada pemimpin, diminta atau tidak
diminta.
- Staf teknik atau biasa juga disebut "staf khusus", yaitu kelompok
staf memberikan pelayanan atau jasa-jasa kepada komponen pelaksana untuk
pelaksanaan tugasnya.
- Pelaksana : yaitu komponen organisasi yang melaksanakan tugas-tugas yang telah ditentukan dari atas.
- Dalam organisasi garis dan staf, secara formal yang berhak
memberikan perintah hanyalah pemimpin, sedangkan staf hanyalah sebagai
pembantu pimpinan dengan tugas perencanaan, memberikan nasihat, dan
lain-lain yang serupa dengan itu. Tetapi dalam organisasi yang besar
yang mempunyai ruang lingkup tugas yang luas, beraneka ragam, dan
kompleks, tidak mungkin lagi bagi seorang pemimpin mendelegasikan
beberapa wewenangnya kepada staf sesuai dengan bidang masing-masing.
Dalam hal demikian staf menandatangani keputusan, perintah, instruksi,
dan lain-lain atas nama pimpinan.
3) Organisasi Fungsional
Pada umumnya yang dimaksud dengan organisasi fungsional adalah yang
disusun berdasarkan sifat dan macam-macam fungsi yang harus
dilaksanakan.
Ciri-ciri organisasi fungsional antara lain adalah:
- Pembidangan tugas secara tegas dan jelas dapat dibedakan
- Dalam melaksanakan tugas tidak banyak memerlukan koordinasi terutama
pada tingkat pelaksanaan bawahan karena bidang tugasnya sudah tegas dan
jelas digariskan. Dalam organisasi fungsional, koordinasi
dititikberatkan pada eselon atasan
- Pembagian unit-unit organisasi didasarkan pada spesialisasi tugas
- Para direktur mempunyai wewenang komando terhadap unit-unit yang
berada dibawahnya atas namanya sendiri, tidak perlu atas nama direktur
utama
Organisasi fungsional pada umumnya digunakan dalam perusahaan-perusahaan
yang pembidang tugasnya dapat digriskan secara tegas, umpamanya unit
produksi, unit pemasaran, unit keuangan, dan lain-lain yang walaupun
saling bersangkut-paut namun bidang kegiatannya jelas berbeda. Bentuk
ini dikembangkan oleh FW Taylor.
4) Organisasi Panitia
Tipe organisasi panitia pada umumnya dibentuk dalam waktu yang terbatas untuk melaksanakan tugas-tugas tertentu,
Ciri-ciri organisasi panitia antara lain adalah:
- Tugasnya tertentu dan jangka waktu berlakunya terbatas
- Seluruh unsur pimpinan duduk dalam panitia baik sebagai ketua maupun sebagai anggota
- Tugas kepemimpinan dilaksanakan secara kolektif, oleh sebab itu tanggung jawabpun secara kolektif pula
- Semua anggota pimpinan mempunyai hak, wewenang dan tanggung jawab yang pada umumnya sama
- Para pelaksana dikelompokkan menurut bidang dan tugas tertentun yang harus dilaksanakan dalam bentuk tugas (task force)
Bentuk Organisasi
Menurut pola hubungan kerja, lalu lintas wewenang dan tanggung jawab, maka bentuk organisasi dapat dibedakan sebagai berikut:
Bentuk ini merupakan nbentuk
organisasi paling tua dan paling sederhana. Bentuk organisasi
diciptakan oleh Henry Fayol. Biasa juga disebut dengan organisasi
militer dimana cirinya adalah struktur organisasi ini relatif kecil,
jumlah karyawan yang relatif sedikit, saling kenal, dan spesialisai
kerja yang belum begitu rumit dan tinggi.
Kebaikannya;
- Kesatuan komado terjamin baik karena pimpinan berada pada satu tangan.
- Proses pengambilan keputusan berjalan dengan cepat karena jumlah orang yang diajak berkonsultasi masih sedikit.
- Rasa solidaritas dianatara karyawan umumnya tinggi karena saling mengenal.
Keburukannya;
- Seluruh organisasi tergantung pada satu pimpinan (satu orang) dimana
bila pimpinan tersebut berhalangan maka organisasi tersebut akan mandek
atau hancur.
- Ada kecenderungan pimpinan bertindak secara otokratis.
- Kesempatan karyawan untuk berkembang terbatas.
- Bentuk Organisasi Fungsional
Bentuk ini merupakan bentuk dimana sebagian atau
segelintir pimpinan tidak mempunyai bawahan yang jelas karena setiap
pimpinan berwenang memberikan komando pada bawahannya. Bentuk ini
dikembangkan oleh FW Taylor.
Kebaikannya;
- Pembidangan tugas-tugas jelas.
- Spesialisasi karyawan dapat dikembangkan dan digunakan semaksimal mungkin.
- Digunakannya tenga-tenaga ahli dalam berbagai bidang sesuai dengan fungsinya.
Keburukannya;
- Karena adanya spesialisasi kerja maka akan sulit untuk mengadakan tour of duty.
- Karyawan lebih mementingkan bidangnya sehingga sukar untuk melaksanakan koordinasi.
- Bentuk Organisasi Garis dan Staff
Bentuk ini umumnya dianut oleh organisasi besar, daerah
kerja yang luas, mempunyai bidang tugas yang beraneka dan rumit serta
jumlah karyawan yang banyak. Bentuk ini diciptakan oleh Harrington
Emerson.
Kebaikannya;
- Dapat digunakan pada setiap organisasi yang besar, apapun tujuannya, luas organisasinya,dan kompleksitas susunan organisasinya.
- Pengambilan keputusan lebih mudah karena adanya dukungan dari staf ahli.
- Perwujudan “the right man in the right place”lebih mudah terlaksana.
Keburukannya;
- Sesama karyawan dapat terjadi tidak saling mengenal, solidaritas sulit terbangun
- Karena susunan organisasinya yang koompleksitas, maka kesulitannya adalah dalam bidang koordinasi antar divisi atau departemen.
- Bentuk Organisasi Fungsional dan Staff
Bentuk ini merupakan kombinasi dari bentuk organisasi
fungsional dan bentuk organisasi garis dan staff. Adapun kebaikan dan
keburukan dari bentuk organisasi ini adalah juga merupakan kombinasi
dari bentuk diatas.
Sumber:
http://belajarmanagement.wordpress.com/2010/02/24/bentuk-bentuk-organisasi
http://tanagata208.blogspot.com/2012/10/tipe-tipe-macam-macam-organisasi.html
Nama : Benny Dwi Admoko
Kelas : 2 KA 37
NPM : 11112422